CONSISTAN (Jurnal Tadris Matematika)

Analisis Kesalahan Siswa Madrasah Tsanawiyah dalam Menyelesaikan Materi Teorema Pythagoras

Muhammad Nashichudin, Tika Septia, rahma wahyu — Sun, 04 Feb 2024 00:00:00 +0800

Penelitian ini bertitikberatkan pada deskripsi kesalahan siswa mengenahi pengolahan soal-soal masalah pada materi teorema Pythagoras, dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif pada salah satu Madrasah tsanawiyah siswa kelas VIII di kabupaten Malang. Tes uraian digunakan dalam mencari data-data. Langkah-langkah yang peneliti gunakan diantaranya analisis data, pengumpulan data, dan mereduksi data-data untuk menghasilkan kesimpulan. Data yang diperoleh dari pekerjaan siswa dianalisis kesalahan-kesalahan dalam mereduksi data, kesalahan dalam memahami konsep soal cerita, kesalahan dalam menentukan langkah-langkah mengerjakan kerap dilakukan oleh siswa, kekeliruan dalam proses operasi hitung dan penguadratan kedalam pengakaran berulangkali dilakukan oleh siswa.

Pengembangan Bahan Ajar untuk Meningkatkan Numerasi Siswa Pada Materi Bilangan

Wildan Hakim — Tue, 19 Dec 2023 00:00:00 +0800

Penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah untuk menggambarkan proses dan hasil pengembangan materi pengajaran menggunakan PBL untuk siswa kelas VII yang valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan jumlah siswa. Spesifikasi produk yang diharapkan adalah skenario belajar dan LKPD menggunakan PBL. Model pengembangan Plomp (2007) terdiri dari tiga fase: penelitian awal, pengembangan dan fase evaluasi. Berdasarkan hasil percobaan kecil, itu menunjukkan bahwa alat belajar yang dikembangkan memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Dengan demikian, produk yang dikembangkan dapat digunakan sebagai alternatif untuk alat pembelajaran matematika pada materi bilangan, karena mereka memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif.

Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Dalam Menyelesaikan Soal Open Ended Trigonometri

Dania Nurma Rifanti, Anggita Oktaviana Putri — Thu, 04 Jan 2024 00:00:00 +0800

Kemampuan berpikir kreatif merupakan kemampuan yang harus dimiliki setiap siswa untuk dapat menganalisa persoalan matematika dari sudut pandang yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Populasi penelitian ini sebanyak 27 siswa kelas X SMK NU Sunan Ampel Poncokusumo tahun pelajaran 2022/2023. Pemilihan subjek menggunakan purposive sampling dari hasil tes kemampuan berpikir kreatif matematis sebanyak 3 subjek. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes dan wawancara. Jawaban tes siswa dianalisis menggunakan indikator kelancaran, flexibilitas, originalitas dan elaborasi. Kemudian dikategorikan berdasarkan tingkat kategori berpikir kreatif. Hasil penelitian adalah 1) Penilaian tes siswa hanya memenuhi 3 tingkat kategori berpikir kreatif yaitu kreatif, cukup kreatif, dan kurang kreatif. 2) Subjek dengan tingkat kategori kemampuan “kreatif” teridentifikasi memenuhi indikator fleksibilitas dan originalitas dengan baik. Subjek dengan tingkat kategori kemampuan “cukup kreatif” teridentifikasi memenuhi indikator kelancaran dan elaborasi dengan baik. Terakhir subjek dengan tingkat kategori kemampuan “kurang kreatif” teridentifikasi hanya memenuhi indikator originalitas dengan baik. Ketiga subjek yang terpilih belum ada yang memenuhi keempat indikator berpikir kreatif.

Kemampuan Literasi Matematika Siswa Kelas VIII MTs Darun Najah dalam Menyelesaikan Soal Model HOTS

Ucik Fitri Handayani, Nina Ainur Rohmah, Nurzahrotul Wakhidah — Fri, 29 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kemampuan literasi matematika menjadi kemampuan utama yang harus dimiliki siswa. Tujuan penelitian ini yakni untuk mendeskripsikan kemampuan literasi matematika siswa dalam menyelesaikan soal model HOTS. Penelitian dilakukan pada siswa kelas VIII MTs Darun Najah, Krebet, Bululawang, Malang. Penelitian ini termasuk deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini terdiri dari 3 siswa yang dipilih berdasarkan kemampuan matematika serta indikator kemampuan literasi matematika siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan melalui tes dan wawancara. Analisis data yang dilakukan dengan menggunakan triangulasi. Hasil penelitian diperoleh bahwa kemampuan literasi matematis siswa masih belum optimal, dikarenakan belum ada siswa yang memenuhi semua indikator kemampuan literasi matematika. Siswa kemampuan tinggi dan sedang dapat memenuhi tiga indikator kemampuan literasi matematika sesuai dengan kemampuannya. Siswa dengan kemampuan rendah hanya dapat memenuhi satu indikator kemampuan literasi matematika sesuai dengan kemampuannya. Guru dapat membiasakan siswa dalam menyelesaikan soal-soal model HOTS yang bervaiasi.

Pengembangan Buku Ajar Pada Mata Kuliah Statistika Berbasis Aplikasi SPSS Menggunakan Model ADDIE

Cindy Indra Amirul Fiqri — Mon, 18 Dec 2023 00:00:00 +0800

Ada dua unsur penting dalam proses pembelajaran, yaitu metode pengajaran dan materi pembelajaran. Salah satu alat pembelajaran yang digunakan siswa adalah buku teks. Buku ajar yang akan dikembangkan disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan kurikulum Jurusan Tadris Matematika IAI Al-Qolam Malang yang ada. Mata kuliah statistika dasar merupakan mata kuliah wajib yang harus diselesaikan mahasiswa pada semester 3. Model ADDIE digunakan sebagai model pengembangan buku teks yang sangat efektif. Model pengembangan ADDIE terdiri dari lima fase, meliputi: analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Setelah dilakukan tabulasi kriteria penilaian, dikembangkan nilai total buku teks statistik pendidikan dengan menggunakan aplikasi SPSS dengan kriteria “layak”.

Pengembangan Media Pembelajaran KABAR (Aplikasi Aljabar) Berbasis Android Berbantuan Smart Apps Creator 3 Materi Aljabar Kelas VII SMP/MTS

Muhammad Nur Khabib, Nanang Nabhar Fakhri Auliya — Sun, 17 Dec 2023 00:00:00 +0800

Matematika masih menjadi momok di kalangan siswa karena hanya berfokus pada angka, rumus, dan operasi hitung. Sebagai pendidik, kreativitas dan inovasi dalam mengembangkan media pembelajaran sangat penting untuk meningkatkan minat dan keberhasilan pembelajaran matematika dengan memanfaatkan perkembangan IPTEK. Salah satu opsi yang dapat diambil adalah pengembangan media pembelajaran berbasis android dengan berbantuam Software Smart Apps Creator 3. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Langkah pengembangan serta kelayakan dari media pembelajaran kabar (aplikasi aljabar). Jenis penelitian ini menggunakan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima langkah, meliputi analisis (analysis), desain (design), pengembangan (development), implementasi (implementation) dan evaluasi (evaluation). Instrumen pengumpulan data penelitian pengembangan ini meiputi lembar validasi ahli materi, lembar validasi ahli media dan lembar penilaian respon pengguna. Hasil validasi ahli materi dan media yaitu memperoleh skor rata-rata 91,5 dan 88, termasuk kategori “sangat layak”. Untuk uji coba produk, subjek penelitian pengembangan ini merupakan siswa siswi kelas VII Madrasah Tsanawiyah Tarbiyatul Ulum Gelang yang berjumlah 21 peserta didik. Hasil skor rata-rata dari uji coba peserta didik yaitu 84,57, termasuk kategori “sangat layak”. Maka dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran “kabar” sangat layak dan bisa digunakan sebagai media pembelajaran dalam proses belajar mengajar.

Pengembangan Media Pembelajaran Matematika BERUANG (Belajar Bangun Ruang) Berbasis HTML5 Menggunakan Articulate Storyline 3

Dyah Ulin Naja, Nanang Nabhar Fakhri Auliya — Sun, 17 Dec 2023 00:00:00 +0800

Penelitian ini dilakukan berdasarkan permasalahan siswa dalam menguasai materi bangun ruang sisi datar pada pembelajaran matematika MTs/SMP dikarenakan kurangnya penggunaan media pembelajaran yang interaktif. Adapu penelitian ini bertujuan mengembangkan media pembelajaran matematika berbasis HTML5 dalam materi matematika bangun ruang sisi datar menggunanakan Articulate Storyline 3 sebagai solusi dari permasalahan serta untuk mengetahui tingkat kelayakannya. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development dengan model pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima tahapan, meliputi Analyze (Analisis), Design (Desain), Develop (Pengembangan), Implement (Penerapan), dan Evaluate (Evaluasi). Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data berupa lembar pengujian ahli dan lembar respon pengguna. Terdapat 34 siswa kelas 8 MTsN 4 Demak terlibat dalam penelitian ini sebagai subjek uji coba media. Hasil dari penelitian ini mendapatkan persentase kelayakan sebesar 90% dengan kriteria “sangat layak” dari ahli materi dan 91% dari ahli media dengan "kriteria “sangat layak”. Dalam uji coba terbatas dilakukan dua tahap yaitu pada kelompok kecil dan kelompok besar dengan perolehan persentase kelayakan masing-masing sebesar 85% dan 94% dengan kriteria yang sama yaitu “sangat layak”. Kesimpulan dari penelitian ini memperlihatkan bahwa media pembelajaran matematika berbasis HTML5 dalam materi bangun ruang sisi datar menggunakan Articulate Storyline 3 dinyatakan layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran.

Pengembangan Media Pembelajaran Permainan Tradisional Engklek Bernuansa Islami Materi Bilangan Bulat Kelas VII

Nindia Nino, Nanang Nabhar Fakhri Auliya — Sun, 17 Dec 2023 00:00:00 +0800

Permasalahan peserta didik mengenai kendala pada pembelajaran matematika yaitu matematika dasar dan minat belajar peserta didik rendah. Penelitian ini bertujuan untuk memaksimalkan proses pembelajaran serta mengetahui pengembangan dan kelayakan media pembelajaran permainan tradisional engklek bernuansa islami bilangan bulat kelas VII. Penelitian ini mengikuti pendekatan penelitian dan pengembangan (R&D) dengan mengadopsi model pengembangan ADDIE yang melibatkan lima tahapan utama: Analisis, Perencanaan, Pengembangan, Pelaksanaan, dan Evaluasi. Media yang dikembangkan dalam penelitian ini berbentuk cetak, seperti banner berwarna, yang dibuat menggunakan aplikasi CanvaPro dan Microsoft Word 2013. Untuk memastikan kualitas produk yang valid, dilakukan validasi oleh ahli materi dan ahli media. Selanjutnya, untuk mengukur kelayakan produk, dilakukan uji coba. Data penelitian diperoleh melalui wawancara dan instrumen angket, termasuk validasi oleh para ahli, serta uji coba dalam skala kecil dan skala besar. Hasil perhitungan validasi ahli dan uji coba yaitu masuk dalam rentang skor > 65 dan media permainan tradisional engklek bernuansa islami masuk pada kategori “Sangat Layak”. Media permainan tradisional engklek dengan materi bilangan bulat yang bernuansa islami menjadi layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran mantematika. Peneliti berharap adanya riset lanjutan yang dapat melanjutkan atau mengembangkan media permainan tradisional engklek meningkatkan kemampuan penguasaan bilangan bulat menjadi media yang lebih baik.

Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP di Kerinci pada Materi Bilangan Bulat dan Pecahan

Reni Gustia, Selvia Erita — Sun, 17 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kemampuan pemecahan masalah merupakan salah satu tujuan pembelajaran matematika sekolah yang harus dikuasai siswa. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada materi bilangan bulat dan pecahan. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Sungai Penuh di Kerinci degan jumlah 31 siswa, dengan menggunakan sampel kelas VII E dan 1 orang guru SMPN 1 Sungai Penuh. Dimana pengumpulan data di lakukan dengan teknik wawancara observasi, tes soal dan dokumentasi. Analisis data yang di gunakan dalam penelitian ini berupa tes soal yang berbentuk soal pilihan ganda mengenai bilangan bulat dan pecahan sebanyak 30 butir. Berdasarkan penilitian yang di lakukan di SMP N 1 Sungai Penuh di dapati bahwa sudah mengalami peningkatan yang cukup baik dalam pemecahan masalah matematis meskipun ada beberapa siswa yang lambat dalam memhami masalah matematis yang di berikan dan kesulitan dalam memecahkan masalah matematis yang di hadapi tetapi siswa SMP N 1 Sungai Penuh khususnya kelas VII E sudah mengalami peningkatan yang cukup baik dalam kemampuan pemecahan masalah matematis.

Eksplorasi Perhitungan Waktu Sholat Malam Menggunakan Metode Pecahan di Daerah Gondanglegi Kabupaten Malang

Andrik, Tika Septia, Rahma Wahyu — Sun, 17 Dec 2023 00:00:00 +0800

Minimnya ilmu sangat berpengaruh terhadap nilai ibadah. Tidak sedikit umat Islam di zaman modern yang unggul dalam keterampilan pengetahuan umum, bahkan terkadang keduanya. Pada hakekatnya, ilmu agama juga lumpuh jika pengetahuan umum tidak mumpuni, misalnya memahami iman tetapi tidak mengetahui konsep pembagian dan perkalian. Maka dalam hal ini penulis menyajikan cara mencari waktu sholat malam dengan menggunakan pecahan, bertujuan agar siswa dan masyarakat awam memahami bagaimana cara mengetahui waktu sholat malam menggunakan konsep matematika dengan benar. Kemudian penulis juga menjelaskan waktu dalam koridor Islam dan umum. Peneliti menjelaskan semuanya dengan melakukan studi pada banyak editor. Selain itu juga akan dijelaskan waktu yang paling krusial dalam shalat malam. Penelitian ini bersifat kualitatif, dengan menggunakan studi literatur. Hirarki penelitian dilakukan dengan mengumpulkan sumber bibliografi primer dan sekunder. Penelitian dilakukan dengan mengelompokkan data sesuai dengan rumus penelitian. Kemudian hasil kajian ditentukan dengan cara mencari waktu siang dan malam sesuai dengan daerah yang ingin dicari. Jumlah waktu dibagi 1/3, dan terakhir, Anda harus mencari waktu tengah malam dengan menghitung hasil pembagian dengan 1/3. Maka dari hasil tersebut dapat ditentukan bahwa waktu tahajjud dimulai pada urutan pertama, kedua, kedua, dan ketiga.