Pemberdayaan Santri melalui Pelatihan Jilbab Lukis dan Digital Marketing di Pesantren Al Hayatul Islamiyah Malang
DOI:
https://doi.org/10.35897/jurnalaksiafirmasi.v3i1.1115Keywords:
pengabdian kepada masyarakat;, santri;, digital marketing;, jilbab lukis;, pesantrenAbstract
Berdasarkan hasil wawancara dengan penanggung jawab pesantren Al Hayatul Islamiyah Kota Malang, permasalahan yang dihadapi antara lain adalah: (1) pesantren merasa penting untuk memberikan bekal kemandirian bagi santri agar dapat meningkatkan daya saing di masyarakat; (2) pesantren merasa penting untuk meningkatkan keterampilan santri. Menurut Siswanto (2020) kegiatan peningkatan keterampilan terhadap peserta didik pada dunia pendidikan juga dapat meningkatkan jiwa kewirausahaan pesertanya. Selain itu menurut Singawinata (2020), program pelatihan yang diberikan langsung kepada masyarakat juga berguna untuk meningkatkan keahlian dan pengetahuan peserta pelatihan dalam meningkatkan pengetahuan kewirausahaan dan berpikir kreatif dalam berinovasi. Terdorong oleh kenyataan tersebut, maka diperlukan program kemitraan masyarakat dalam pemberdayaan generasi muda khususnya santri di pesantren yang menjadi fokus kajian ini. Oleh karena itu, tim dosen dari Universitas Islam Raden Rahmad Malang berkerjasana dengan tenaga dosen dari Universitas Negeri Malang ingin melakukan program kemitraan masyarakat dalam pemberdayaan santri dengan memberikan pelatihan jilbab lukis dan digital marketing untuk santri di pesantren Al Hayatul Islamiyah Kota Malang.