Peran Kiai Dalam Pendidikan Moderasi beragama Pada Keluarga Beda Agama di Dusun Malatan Desa Bansari Kecamatan Bansari
DOI:
https://doi.org/10.35897/studipesantren.v4i2.1408Kata Kunci:
religious moderation education, the role of kiaiAbstrak
Masalah moderasi beragama merupakan permasalahan antar agama dan penerapannya di masyarakat yang menimbulkan dampak negatif yang perlu diperhatikan. Salah satu dampak paling serius dari inmoderasi beragama adalah munculnya ekstremisme agama. Selain ekstremisme, kelompok radikal juga kerap menjadikan agama sebagai pembenaran atas tindakan kekerasan dan terorisme. Permasalahan moderasi beragama juga mencakup diskriminasi sistemik yang berujung pada kesenjangan masyarakat dalam menerima berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, pekerjaan, dan partisipasi politik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran Kiai dalam pendidikan moderasi beragama pada keluarga beda agama. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian ini menyelidiki dan menganalisis kegiatan pendidikan moderasi beragama pada keluarga berbeda agama dan peran Kiai dalam keluarga berbeda agama. Hasil penelitian menunjukkan; kegiatan pendidikan moderasi beragama dalam keluarga lintas agama, peran Kiai dalam pendidikan moderasi beragama dalam keluarga lintas agama. Bentuk kegiatannya seperti; menyelenggarakan yasinan, kegiatan berkumpul pada perayaan Idul Fitri, pertemuan keluarga, menghadiri acara sadranan desa, dan menyajikan makanan pada saat tadarus bulan puasa. Sedangkan peran Kiai adalah memberikan pemahaman kepada keluarga yang berbeda agama dan menjadi teladan. Implikasinya, mampu membentuk kepribadian dalam lingkungan sosial melalui penerapan moderasi beragama mampu menambah wawasan masyarakat terhadap peran Kiai dalam pendidikan moderasi beragama. Oleh karena itu, sangat penting proyek penelitian ini dilakukan secara lebih mendalam.
Unduhan
Referensi
Abdullah Haidar, dkk. Moderasi Beragama Di Tengah Isu Kontemporer. Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI, 2023.
Achmad Satori Ismail. Islam Moderat, Menebar Islam Rahmatan Lil’alamin. Jakarta: Pustaka Ikadi, 2012.
Achmad Syakur, Asyrofi Aziz, Astuti Wulansari, Sigit Tri Utomo. “Urgensi Nasionalisme Dalam Pendidikan Multikultural.” Al Lubab Jurnal Penelitian Pendidikan Dan Keagamaan Islam 8, no. 2022
Agus, Akhmadi. “Moderasi Beragama Dalam Keragaman Indonesia.” Inovasi, 2019
Arifah, Zaidatul, Luluk Ifadah, and Lutvia Rizki Andini. “Pendampingan Sekolah Moderasi Remaja Melalui Pembinaan Literasi Dan Puisi Moderasi Beragama Madrasah Aliyah Sebagai Kontraradikalisme” 9, no. 1 (2024): 33–43.
Darlis. “Menyusung Moderasi Islam Ditengah Masyarakat Yang Multikultural.” Jurnal Studi Ilmu Ushuluddin Dan Filsafat, 2017, 225–55.
Desta Musthofa Lesmana, Mochammmad Afifuddin, Agus Adriyanto, and Rudy Sutanto. “Resolusi Konflik Sebagai Upaya Penyelesaian Konflik Sosial Di Maluku.” Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 2023
Khamim Saifuddin, Tri Wulantoro, Yauma Ida Fitria, Mahdee Madoerawae, Sumarjoko. “Praktik Moderasi Beragama Melalui Seni Macapat Dalam.” Amorti: Jurnal Studi IsIam Interdisipliner 2, no. 2 (2023)
Khoiron Nasihin, Ahmad, Ainol, and Ahmad Khumaidi. “Implementation of the Concept of Religious Moderation in Islamic Education: Study the Thought of M. Quraish Shihab.” JurnalPendidikandanPranata Islam, 2023, 1–19.
Lukman Hakim dan Endah Dwi Untari. “Uswatun Hasanah Dalam Al Qur’an.” Jurnal Studi Agama Vol. 3 (2019)
M. Luqmanul Hakim Habibie, Muhammad Syakir Al Kautsar, Nor Rochmatul, and Anggoro Sugeng Wachidah. “Moderasi Beragama Dalam Pendidikan Islam Di Indonesia.” : : Jurnal Moderasi Beragama Vol.01 (2021)
Mahbubi, M. Pendidikan Karakter Aswaja. Yogyakarta: Pustaka Ilmu Yogyakarta, 2013.
Malik, Muhammad Ibnu. “Peran Kyai Sebagai Tokoh Sentral Dalam Masyarakat Desa Tieng Kejajar Wonosobo.” QuranicEdu: Journal of Islamic Education 2, no. 2 (2023)
Muaz, Muaz, and Uus Ruswandi. “Moderasi Beragama Dalam Pendidikan Islam.” JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan 5, no. 8 (2022): 3194–3203
Muhammad, Ainun Na’im. “Peran Kyai Dalam Membentuk Keluarga Sakinah Bagi Santri.” Institut Agama Islam Negeri (Iain) Purwokerto, 2018.
Nabila Yumna Yusrina. “Peran Kyai Dalam Mewujudkan Sikap Toleransi Santri Di Pondok Pesantren Al Amien Kota Kediri” Xxiv, No. 2 (2023)
Sita Meireta Putri. “Resepsi Siswa Tentang Nilai Pendidikan Multikultural Dalam Buku Cerita Ulos Kasih Sayang Karya Evi R. Lubis,” 2016
Siti, Masruroh. “Pengaruh Assesmen Kels Terhadap Efektifitas Pembelajaran Pai Di Kelas Viii A Smp Muhammadiyah 4 Gadung Surabaya.” Pendidikan 53 (2013)
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2016
Tabibuddin, M, Emawati Emawati, and Musari Musari. “Roblematika Moderasi Beragama Dan Tawaran Solusi (Toleransi, Kebangsaan, Anti Kekerasan, Dan Akomodatif Budaya Lokal.” Jurnal Pendidikan Tambusai 7, no. 3 (2023)
Umar, Shidiq. “Metode Penelitian Kualitatif Di Bidang Pendidikan,.” Informasi and Modeling 53 (2019).
Yulianto, Ridwan. “Implemantasi Budaya Madrasah Dalam Membangun Sikap Toleransi.” Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran 1, no. 1 (2020): 111–23.
Zainuddin. “Islah Dalam Pemahaman Qur’an Hadis.” Jurnal Ilmiah Al-Mu’ashirah 19, no. 2 (2022): 164